NRT, Tarakan : Setelah melakukan pengambilan formulir penjaringan di PKS, PDIP dan Demokrat, tim Brigjen TNI Sulaiman kembali mengambil formulir penjaringan di PAN. Hingga saat ini total sudah ada 4 partai politik yang diikuti proses penjaringan oleh Brigjen TNI Sulaiman.
Pengambilan formulir diikuti sejumlah relawan, tokoh pemuka agama, serta relawan dari Generasi Milenial Sulaiman (GAS).
”Saat ini sudah ada 4 partai politik, pertama PKS, kemudian Demokrat, PDIP dan hari ini PAN. Untuk semua partai tentu nanti kita akan mendaftar, jika membuka proses penjaringan. Targetnya sebanyak-banyaknya,” terang Koordinator Sahabat Sulaiman, Ilham Dani.
Sementara itu komunikasi dengan parpol lain, kata Ilham Dani, juga sudah dilakukan intens. Bidikan utama Sulaiman untuk parpol selanjutnya adalah Golkar.
“Kita sudah intens komunikasi dengan partai Golkar, terus ada partai Nasdem, PKB, Gerindra. Sepanjang partai Golkar itu membuka penjaringan, tentu kita akan mendaftar nanti, termasuk partai Gerindra. Karena kan kita sudah komunikasi juga,” ujarnya.
Terkait pengembalian berkas formulir penjaringan ke partai politik, Ilham Dani mengungkapkan, pihaknya mengupayakan agar Brigjen TNI Sulaiman akan hadir secara langsung sesuai yang dipersyaratkan oleh parpol.
“Untuk berkas itu sudah kita siapkan, tinggal nanti kita atur jadwalnya. Karena deadline yang paling pertama itu Demokrat 23 April. Secepatnya kita kembalikan karena semua berkasnya sudah siap. Kita sedang upayakan mudah-mudahan pada saat di Demokrat kita bisa hadirkan beliau,” terang Ilham.
Ditanya figur pendamping, Ilham Dani Menyampaikan, Brigjen TNI Sulaiman sudah memiliki komunikasi intens dengan beberapa figur. Salah satu yang masuk dalam incaran Brigjen TNI Sulaiman ialah Wakil Gubernur Kaltara sekaligus Ketua DPD Partai Demokrat Kaltara, Yansen TP.
“Kalau sampai saat ini semua masih dikomunikasikan, termasuk yang beredar flyer pak Sulaiman dengan pak Yansen, sudah masuk radar beliau. Sudah dikomunikasikan, setelah nanti komunikasi semua partai politik pengusung dan didiskusikan, keputusan itu akan diambil,” jelasnya.
Perihal peluang figur lainnya untuk menjadi pendamping Brigjen TNI Sulaiman, Ilham Dani menyebut, situasi politik masih dinamis. Sehingga beberapa peluang untuk berkoalisi termasuk figur pendamping masih terbuka.
“Semua masih dinamis, figur yang ada ini akan dipertimbangkan dan didiskusikan dengan partai politik. Sementara ini semua laki-laki ya, kalau perempuan bisa iya bisa tidak,” tukasnya.
Sebagai informasi, hingga saat ini sudah ada dua figur yang melakukan pengambilan formulir penjaringan di PAN, yakni relawan Zainal Arifin Paliwang dan relawan Brigjen TNI Sulaiman. Sementara itu figur Hasan Basri masih dijadwalkan untuk datang melakukan pengambilan formulir. (Nrt20)
Discussion about this post