NRT, Tarakan : Selama cuti Bersama dan Pasca libur Idul Fitri, arus penumpang internasional, tercatat jumlah arus penumpang datang sejak 27 Maret hingga 8 April telah dihitung sebanyak 828 orang. Dari jumlah tersebut, 585 adalah warga negara Indonesia dan 243 adalah warga asing.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tarakan, Mohamad Sungeb melalui Analis Keimigrasian Ahli Muda, Darmo mengatakan, Warga asing yang datang diantaranya warga Malaysia, warga Tiongkok, warga Filipina, warga Polandia, warga Spanyol, dan warga Amerika.
“Tujuan kedatangan bervariasi, termasuk kunjungan keluarga di Indonesia, kemudian liburan di tempat wisata sekitar Tarakan seperti di daerah berau atau Maratua, serta wisata ke berbagai destinasi di Indonesia,” katanya.
Lanjutnya, untuk penumpang yang berangkat dari tanggal 27 Maret hingga 8 April 2025, tercatat sebanyak 656 orang, terdiri dari 463 warga negara Indonesia dan 193 warga asing.
“Untuk warga negara Indonesia yang pergi, sebagian besar mengunjungi kekuarganya di Tawau, bertemu dengan Sanak saudara dan ada juga yang pulang ke daerah asal melalui Tawau-Jakarta, karena tidak mendapatkan tiket mudik dari bandara Juwata Tarakan,” ungkapnya.
“Trend Puncak arus mudik terjadi pada tanggal 27, 28, dan 29 Maret 2025 dengan jumlah penumpang berkisar antara 100 hingga 200 orang perharinya. Pada tanggal tersebut, aktivitas kedatangan dan keberangkatan cukup padat, tetapi hanya satu kapal yang beroperasi pada tanggal 29 Maret 2025,” tuntas Darmo. (Nrt88)
Discussion about this post